KOCHI/NEW DELHI/ THIRUVANANTHAPURAM: Di tengah rumor penyalibannya pada Jumat Agung, negara tersebut pada hari Senin terus berdoa untuk kembalinya Pastor Tom Uzhunnalil dengan selamat, seorang pastor Katolik dari Kerala yang bekerja dengan Misi Cinta Kasih Bunda Teresa yang bekerja di Yaman dan dulu diculik. oleh orang-orang bersenjata yang diyakini terkait dengan ISIS.
Menurut laporan, selama Misa Malam Paskah di Katedral St Stephen di ibu kota Austria, Uskup Agung Wina Kardinal Christoph Schonborn membenarkan bahwa pastor yang diculik pada 4 Maret itu telah disalib.
Mengutip Schonborn, Washington Post juga memberitakan bahwa pendeta tersebut telah dieksekusi.
Namun, Schonborn kemudian mengklarifikasi bahwa dia masih optimis terhadap Pastor Uzhunnalil.
Usai berbicara dengan Paul Hinder, kapten wilayah Arab, Schonborn mengatakan dalam postingan berbahasa Jerman di situs resmi www.erzdioezese-wien.at bahwa masih ada harapan. “Meskipun ada ketidakpastian, Paul Hinder tetap optimis karena dia punya alasan untuk percaya bahwa pendeta yang diculik itu masih hidup,” demikian pernyataan yang dikutip Kantor Berita Katolik Jerman (KNA).
Pekan lalu ada rumor di media sosial bahwa Pastor Uzhunnalil akan dieksekusi pada hari Jumat Agung, namun tanpa sumber yang dapat dipercaya.
Gereja juga belum mengkonfirmasi berita tersebut. “Ketika kami mengetahuinya, kami menghubungi kantor pusat Konferensi Waligereja India dan Nunsiatur Apostolik di New Delhi, tetapi mereka tidak dapat memastikan apakah dia masih hidup atau tidak,” kata Pastor Jimmy Poochakatt, juru bicara gereja Syro Malabar, mengatakan. .
Bahkan sumber-sumber pemerintah menolak untuk mengkonfirmasi laporan tersebut, dan mengatakan bahwa mereka berusaha memastikan rinciannya. Seorang pejabat senior mengatakan bahwa informasi tersebut tampaknya hanyalah desas-desus belaka.
“Pejabat pemerintah juga telah menghubungi Vatikan, tetapi tidak ada konfirmasi atau bukti bahwa dia disalib atau dibunuh, seperti diberitakan media Amerika dan Austria. India masih berusaha melacaknya dan memverifikasi apakah dia ditahan ISIS,” kata sumber pemerintah.
Sementara itu, Menteri NORKA KC Joseph mengatakan di Thiruvananthapuram bahwa Ketua Menteri Kerala Oommen Chandy akan bertemu dengan Menteri Luar Negeri Sushma Swaraj untuk meminta intervensi Pusat guna pembebasan Pastor Uzhunnalil.
“Sebuah upaya sedang dilakukan untuk melakukan pembicaraan informal dengan kelompok teroris untuk membebaskan pendeta tersebut. Detilnya tidak bisa diungkapkan sekarang,” katanya.
Joseph membantah laporan bahwa pendeta itu telah dibunuh. “Pemerintah belum menerima informasi tersebut. Kami memahami pastor tersebut masih hidup, meski sumber informasi kami terbatas,” ujarnya.
“Ketua Menteri meminta janji dengan Menteri Persatuan pada hari Selasa untuk mengangkat masalah ini. CM mengadakan tiga diskusi telepon dengan Swaraj mengenai masalah ini,” katanya. Sementara itu, Ketua Gereja Siro Malabar, Mar George, Kardinal Alenchery mengimbau untuk mendoakan kepulangan Pastor Uzhunnalil dengan selamat. “Semua yang menginginkan kebaikan masyarakat harus mendoakannya,” katanya dalam sebuah pernyataan.