KOLKATA: Situasi banjir sedikit membaik di Benggala Barat hari ini bahkan ketika tiga orang lagi tewas dalam 24 jam terakhir, menjadikan jumlah korban jiwa menjadi tiga puluh satu orang, kata seorang pejabat.
Dengan sedikit membaiknya kondisi cuaca dan Damodar Valley Corporation (DVC) mengeluarkan lebih sedikit air, situasi di 11 distrik yang terkena dampak banjir di negara bagian tersebut sedikit membaik, katanya.
Saat ini, lebih dari 23 lakh orang terkena dampaknya di lebih dari 165 desa yang terendam banjir akibat hujan lebat dan air yang dikeluarkan oleh DVC, katanya.
Sekitar 2.067 kamp bantuan telah dibuka di distrik-distrik yang dilanda banjir di negara bagian tersebut dimana hampir 45.000 orang mengungsi.
Sementara itu, helikopter Angkatan Udara India (IAF) menyelamatkan sembilan anggota keluarga dari sebuah rumah di kawasan Ghatal distrik West Midnapore pagi ini.
Sembilan orang, termasuk seorang pria, tiga wanita dan lima anak, dari satu keluarga berhasil diselamatkan dari sebuah rumah yang terendam di Ghatal, kata seorang pejabat IAF.
Faktanya, satu helikopter IAF mendistribusikan 500 kg bahan bantuan, termasuk obat-obatan, makanan dan air di daerah yang terkena dampak banjir di negara bagian tersebut.
“Masih ada beberapa anggota yang masih berada di rumahnya di Ghatal. Mereka enggan meninggalkan rumahnya… Kami dapat memahami perasaan mereka. Kami akan kembali meminta helikopter IAF untuk mengejar dan menyelamatkan mereka,” katanya.
Situasi banjir di Ghatal semakin memburuk, kata seorang pejabat lain di sekretariat negara yang enggan disebutkan namanya.
Menurut sumber, pemerintah negara bagian belum memperkirakan kerugian yang diderita para petani karena lebih dari 2,5 lakh hektar lahan pertanian terendam.
Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp
KOLKATA: Situasi banjir sedikit membaik di Benggala Barat hari ini bahkan ketika tiga orang lagi tewas dalam 24 jam terakhir, menjadikan jumlah korban jiwa menjadi tiga puluh satu orang, kata seorang pejabat. Dengan sedikit membaiknya kondisi cuaca dan Damodar Valley Corporation (DVC) mengeluarkan lebih sedikit air, situasi di 11 distrik yang terkena dampak banjir di negara bagian tersebut sedikit membaik, katanya. Saat ini, lebih dari 23 lakh orang terkena dampaknya di lebih dari 165 desa yang terendam banjir akibat hujan lebat dan air yang dikeluarkan oleh DVC, katanya.googletag.cmd.push(function() googletag.display(‘ div -gpt-ad-8052921-2’); ); Sekitar 2.067 kamp bantuan telah dibuka di distrik-distrik yang dilanda banjir di negara bagian tersebut dimana hampir 45.000 orang mengungsi. Sementara itu, helikopter Angkatan Udara India (IAF) menyelamatkan sembilan anggota keluarga dari sebuah rumah di kawasan Ghatal distrik West Midnapore pagi ini. Sembilan orang, termasuk seorang pria, tiga wanita dan lima anak, dari satu keluarga berhasil diselamatkan dari sebuah rumah yang terendam di Ghatal, kata seorang pejabat IAF. Faktanya, satu helikopter IAF mendistribusikan 500 kg bahan bantuan, termasuk obat-obatan, makanan dan air di daerah yang terkena dampak banjir di negara bagian tersebut. “Masih ada beberapa anggota yang masih berada di rumahnya di Ghatal. Mereka enggan meninggalkan rumahnya… Kami dapat memahami perasaan mereka. Kami akan kembali meminta helikopter IAF untuk mengejar dan menyelamatkan mereka,” katanya. Situasi banjir di Ghatal semakin memburuk, kata seorang pejabat lain di sekretariat negara yang enggan disebutkan namanya. Menurut sumber, pemerintah negara bagian belum memperkirakan kerugian yang diderita para petani karena lebih dari 2,5 lakh hektar lahan pertanian terendam. Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp