NEW DELHI: Di tengah dinginnya hubungan Indo-Pak, Islamabad memutuskan untuk tidak mengirimkan perwakilannya untuk berpartisipasi dalam Konferensi Tingkat Menteri Asia tentang Pengurangan Risiko Bencana (AMCDRR) yang akan diadakan di ibu kota negara awal bulan depan.
“Pakistan sudah menyampaikan kepada kami bahwa mereka tidak akan berpartisipasi dalam AMCDRR. Keputusan Pak ini menunjukkan mencairnya hubungan antara kedua negara setelah serangan Uri dan serangan bedah yang diakibatkan oleh India,” kata seorang pejabat senior Kementerian Dalam Negeri Persatuan.
Perdana Menteri Narendra Modi akan meresmikan konferensi yang akan diadakan antara tanggal 3 dan 5 November bekerja sama dengan Kantor Pengurangan Risiko Bencana PBB.
Konferensi ini akan menekankan kolaborasi, konsultasi dan kemitraan dengan pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya untuk mengarusutamakan pengurangan risiko bencana ke dalam narasi pembangunan kawasan.
Ini merupakan AMCDRR pertama setelah lahirnya Kerangka Kerja Pengurangan Risiko Bencana Sendai (SFDRRR), yang diadopsi pada bulan Maret tahun lalu pada Konferensi Dunia PBB ketiga di Sendai, Jepang. Hal ini akan menentukan arah penerapan Kerangka Sendai di wilayah tersebut.
Konferensi ini akan mengadopsi ‘Rencana Regional Asia untuk Implementasi Kerangka Sendai’ yang didukung oleh negara-negara Asia. Hal ini juga akan mengkonsolidasikan komitmen politik pemerintah untuk mencegah dan mengurangi risiko serta memperkuat langkah-langkah ketahanan.
Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp
NEW DELHI: Di tengah dinginnya hubungan Indo-Pak, Islamabad memutuskan untuk tidak mengirimkan perwakilannya untuk berpartisipasi dalam Konferensi Tingkat Menteri Asia tentang Pengurangan Risiko Bencana (AMCDRR) yang akan diadakan di ibu kota negara awal bulan depan. “Pakistan sudah menyampaikan kepada kami bahwa mereka tidak akan berpartisipasi dalam AMCDRR. Keputusan Pak ini menunjukkan mencairnya hubungan antara kedua negara setelah serangan Uri dan serangan bedah yang diakibatkan oleh India,” kata seorang pejabat senior Kementerian Dalam Negeri Persatuan. Perdana Menteri Narendra Modi akan meresmikan konferensi yang akan diselenggarakan antara tanggal 3 dan 5 November bekerja sama dengan Kantor Pengurangan Risiko Bencana PBB.googletag.cmd.push(function() googletag.display(‘div-gpt-ad- 8052921 -2’); ); Konferensi ini akan menekankan kolaborasi, konsultasi dan kemitraan dengan pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya untuk mengarusutamakan pengurangan risiko bencana ke dalam narasi pembangunan kawasan. Ini merupakan AMCDRR pertama setelah lahirnya Kerangka Kerja Pengurangan Risiko Bencana Sendai (SFDRRR), yang diadopsi pada bulan Maret tahun lalu pada Konferensi Dunia PBB ketiga di Sendai, Jepang. Hal ini akan menentukan arah penerapan Kerangka Sendai di wilayah tersebut. Konferensi ini akan mengadopsi ‘Rencana Regional Asia untuk Implementasi Kerangka Sendai’ yang didukung oleh negara-negara Asia. Hal ini juga akan mengkonsolidasikan komitmen politik pemerintah untuk mencegah dan mengurangi risiko serta memperkuat langkah-langkah ketahanan. Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp