NEW DELHI: Melihat kontroversi seputar nyanyian ‘Om’ selama program Hari Yoga Sedunia, Menteri Ayush Shripad Naik hari ini mengatakan “tidak ada paksaan” untuk mengucapkannya.
Kementerian mengatakan tidak ada perubahan bahkan pada “titik atau koma” dalam protokol latihan yang dilakukan tahun lalu dan Surya Namaskar juga tidak akan menjadi bagian dari program hari yoga. Namun tahun ini, program tersebut akan diperpanjang 10 menit.
“Om adalah kata universal. Tidak ada konotasi keagamaan di dalamnya. Ini akan menjadi bagian dari program hari yoga seperti tahun lalu, namun belum diwajibkan. Mereka yang ingin mengucapkan ‘Om’ dapat melakukannya. Lainnya bisa melakukan hal lain sesuai keinginan mereka. Itu tergantung mereka,” kata Naik kepada wartawan.
Bernyanyi selama program hari yoga ditentang oleh beberapa kelompok minoritas.
“Tidak akan ada perubahan dalam tata cara pelaksanaannya, meski diberi koma atau titik. ‘Ke’ sudah menjadi bagian dari protokol tahun lalu dan akan menjadi bagian tahun ini juga. Seperti tahun lalu, bahkan tahun ini pun belum. tidak diwajibkan,” kata Anil Ganeriwala, sekretaris gabungan Ayush.
Mengutip pemberitaan media, Naik mengatakan bahkan istri Wakil Presiden Hamid Ansari, Salma, mengatakan tidak ada salahnya melantunkan ‘Om’ saat melakukan yoga dan melantunkannya meningkatkan asupan oksigen dalam tubuh.
Saya mengimbau masyarakat untuk menjadi bagian dari program ini demi keuntungan pribadi mereka,” kata Naik, seraya menambahkan bahwa tahun lalu ada 77 negara Muslim yang berpartisipasi dalam program tersebut.
Menteri juga meluncurkan situs web Kementerian yang diperbarui dan portal khusus untuk Hari Yoga Sedunia.
Hari Yoga Sedunia akan dirayakan di seluruh dunia pada tanggal 21 Juni, menandai tahun kedua perayaannya. Perdana Menteri Narendra Modi diperkirakan akan menghadiri acara tersebut di Chandigarh.
Naik mengatakan program yoga tidak memiliki surya namaskar tetapi akan memiliki serangkaian latihan baru.
“Surya namaskar adalah latihan yang sulit karena memiliki 12 asana. Protokol yang dirancang oleh komite ahli yoga dibuat agar sesuai untuk semua kelompok umur. Setelah program, jika ada yang ingin belajar surya namaskar, kami memiliki fasilitas di mana mereka dapat mempelajari latihan tersebut.
“Kami juga memperpanjang waktu yoga sebanyak 10 menit tahun ini, karena kami melompati beberapa asan tahun lalu. Karena tanggal 21 Juni akan menjadi periode terpanas, kali ini kami memperkenalkan Sheetali Pranayama,” tambah Naik.