Layanan Berita Ekspres

NEW DELHI: Mempertimbangkan peningkatan penumpang dan layanan penerbangan di bandara Trivandrum, Jaipur, Patna dan Bagdogra, Pusat telah memutuskan untuk meningkatkan keamanan dengan mengerahkan lebih banyak personel CISF di bandara-bandara tersebut.

Mengonfirmasi perkembangan tersebut, seorang pejabat senior CISF mengatakan kepada The New Indian Express, “Otoritas Bandara India (AAI) telah menulis surat kepada kami untuk memperkuat kekuatan CISF di bandara-bandara ini karena ada peningkatan yang signifikan dalam lalu lintas penumpang dan lalu lintas penerbangan. Pusat telah mengeluarkan perintah yang menyetujui penempatan personel CISF tambahan di bandara-bandara ini.” Meski pejabat tersebut tidak mengungkapkan jumlah pastinya, sumber menyebutkan sekitar 100-300 personel tambahan akan dikerahkan di bandara-bandara tersebut.

AAI berencana untuk menginvestasikan jutaan rupee dalam perluasan sekitar selusin bandara, termasuk ketiga bandara tersebut. AAI akan menciptakan kapasitas tambahan di Jaipur, yang sudah ada dalam daftar bandara yang beroperasi melebihi kapasitas desainnya.

Patna, bandara tersibuk ke-16 dan pertumbuhan tercepat kedelapan di India, diperkirakan akan beroperasi 24×7 pada bulan Maret. Jumlah penerbangan dari Patna diperkirakan meningkat menjadi 49 pada bulan Maret. Menurut data yang dikeluarkan oleh AAI, bandara Patna menangani 20.24.568 penerbang antara bulan April dan November pada tahun 2017 dibandingkan 13.36.691 penerbang pada periode yang sama pada tahun 2016.

Ada juga pertumbuhan yang signifikan dalam lalu lintas penumpang di Bandara Internasional Trivandrum. Pada 2015-2016, maskapai ini menerima 34,17 lakh penumpang. Bandara Bagdogra di Benggala Barat, yang tersibuk ke-27, mencatat peningkatan lalu lintas penumpang sebesar 40 persen pada tahun 2016-17 dibandingkan tahun 2015-16.

Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp