Oleh PTI

TURA (MEGHALAYA): Seorang militan Tentara Pembebasan Nasional Garo (GNLA) tewas dalam bentrokan dengan polisi di distrik Perbukitan Garo Selatan.

Mendapat informasi tentang keberadaan kader GNLA, termasuk ‘komandannya’ Sohan D Shira di dekat desa Rongsu, polisi menggerebek daerah tersebut.

“Tim polisi kami (termasuk pasukan komando SF-10) melakukan operasi pencarian di sekitar kawasan hutan di sekitar Perbukitan Chitmang dan Rongsu atas masukan tentang keberadaan Sohan D Shira. Saat kami mendekati kamp yang diduga GNLA, tim kami mendapat tembakan keras dari para militan. dan kami membalas untuk membela diri,” kata Inspektur Polisi Distrik Abraham T Sangma.

Baku tembak antara polisi dan militan berlangsung sekitar 15 menit setelah penembakan berhenti.

Selama penggeledahan di kawasan tersebut, jenazah seorang kader yang terbunuh yang diidentifikasi sebagai Ading Ch Marak (Lukseng Ch Marak) ditemukan di tempat kejadian bersama dengan beberapa dokumen lainnya. Marak merupakan kader GNLA angkatan ke-6 dan juga merupakan pengawal pribadi Sohan menurut sumber polisi.

Polisi juga menyita amunisi AK 56, KTP GNLA, bendera GNLA, laptop beserta charger, nota permintaan serta berbagai perlengkapan perkemahan lainnya dari lokasi pertemuan.

Namun kader GNLA lainnya bersama Sohan D Shira berhasil melarikan diri.

Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp

Togel Hongkong Hari Ini