NEW DELHI: Perkeretaapian India telah menerima lebih dari 7.000 pengaduan terkait kualitas makanan yang disajikan di kereta api sejak tahun 2014, demikian informasi pemerintah kepada Parlemen hari ini.
Menteri Negara Perkeretaapian Rajen Gohain mengatakan dalam balasan tertulis di Rajya Sabha bahwa 7.862 pengaduan telah diterima antara Januari 2014 dan 30 Juni 2017. Namun, 310 pengaduan tidak berdasar.
Dia mengatakan denda sebesar Rs 2,33 crore dikenakan pada kontraktor selama periode tersebut. Lima kontraktor kehilangan hak kateringnya pada kereta api tertentu.
Ini termasuk katering yang menyajikan makanan di Poorva Express di mana seekor kadal mati baru-baru ini ditemukan.
Kementerian juga mengeluarkan 2.909 peringatan kepada penyedia katering tentang buruknya kualitas makanan, kata menteri.
Dalam jawaban tertulis atas pertanyaan terkait masalah katering, Gohain mengatakan di Lok Sabha pada hari Rabu bahwa 27.782 pengaduan terkait layanan katering diterima oleh pihak kereta api antara Januari 2014 hingga 30 Juni 2017.
Ia merinci, 648 pengaduan terkait masalah kebersihan, 9.983 pengaduan berlebihan, 937 pengaduan tentang kuantitas makanan, dan 735 pengaduan terkait pelanggaran staf katering.
Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp
NEW DELHI: Perkeretaapian India telah menerima lebih dari 7.000 pengaduan terkait kualitas makanan yang disajikan di kereta api sejak tahun 2014, demikian informasi pemerintah kepada Parlemen hari ini. Menteri Negara Perkeretaapian Rajen Gohain mengatakan dalam balasan tertulis di Rajya Sabha bahwa 7.862 pengaduan telah diterima antara Januari 2014 dan 30 Juni 2017. Namun, 310 pengaduan tidak berdasar. Dia mengatakan denda sebesar Rs 2,33 crore dikenakan pada kontraktor selama periode tersebut. Lima kontraktor kehilangan hak kateringnya di trains.googletag.cmd.push(function() googletag.display(‘div-gpt-ad-8052921-2’); ); Ini termasuk katering yang menyajikan makanan di Poorva Express di mana seekor kadal mati baru-baru ini ditemukan. Kementerian juga mengeluarkan 2.909 peringatan kepada penyedia katering tentang buruknya kualitas makanan, kata menteri. Dalam jawaban tertulis atas pertanyaan terkait masalah katering, Gohain mengatakan di Lok Sabha pada hari Rabu bahwa 27.782 pengaduan terkait layanan katering diterima oleh pihak kereta api antara Januari 2014 hingga 30 Juni 2017. Ia merinci, sebanyak 648 pengaduan terkait dengan masalah kebersihan, 9.983 pengaduan mengenai tarif yang berlebihan, 937 pengaduan mengenai kuantitas makanan, dan 735 pengaduan terkait perilaku buruk staf katering. Ikuti saluran The New Indian Express di WhatsApp